RAHASIA TERPENDAM LULUS KULIAH CEPAT !!

 

Intropeksi Diri

Apakah selama ini kawan2 berpikir bahwa kawan2 dilahirkan hanya untuk menjadi orang yang biasa2 aja, ataukah berpikir bahwa memang nasibnya uda gini. Apakah berpikir bahwa kawan2 punya IQ rendah, atau memang terlahir untuk menjadi biasa2 aja, Apakah selalu berpikir bahwa kawan2 hanyalah orang yang tidak akan pernah terpandang, ataukah kawan2 berasal dari yang background /latar biasa2 aja atau yang tak pernah di tahu orang, ataukah kawan2 berpikir terlahir sendiri tanpa ortu atau kawan2 berpikir bahwa lahir di dunia ini hanyalah kebetulan dan tak ada gunanya. Ataukah kawan2 berpikir bahwa kawan2 hanyalah tak lebih dari seperti sampah? Pasti banyak berpikir seperti itu ketika kawan2 lagi putus asa dan berada di ambang kehancuran. Tapi SAYA TIDAK PEDULI DENGAN ALASAN KAWAN2.... yang terpenting, kawan2 tolong tinggalkan semua pikiran negatif dulu, tolong tinggalkan beberapa menit aja egois dan rendah diri yang kawan2 rasakan dan mulailah untuk baca atikel ini. Siapapun kalian, apakah itu dari orang miskin, dari orang dengan IQ rendah, dari keluarga yang gak terpandang, ataukah dari apapun itu, artikel ini akan membuat anda menjadi orang yang benar2 berharga, Karena “Tuhan menciptakan manusia, serupa dan segambar dengan diri-NYA” dan lewat artikel ini kawan2 akan sadar akan semuanya itu.

Ayo Berubah

Saya bukanlah siapa2... saya tidak punya IQ tinggi, saya bukan orang kaya, dan saya bukan orang terkenal,,tapi saya tahu saya tidak akan berubah kalau saya pasrah dengan kehidupan ini. Saya juga pernah punya masa2 tantangan yang berat dimana saya susah untuk lulus suatu mata kuliah bahkan harus ngulang 3x agar lulus padahal teman2 saya hanya mengambil sekali dan langsung lulus, saya juga pernah mendapat nilai E, saya juga pernah putus asa, bahkan saya hampir tidak lulus SMA gara nilai Fisika saya standar, bahkan satu soal aja saah maka bisa dipastikan saya benar-benar tidak lulus, tapi Tuhan berkata lain, saya boleh lulus dengan nilai standar. Saya pernah ujian lulus akhir interview saat SD dimana saya ditanya 5 soal dan tidak ada satupun soal yang bisa saya jawab bahkan guru bingung untuk memberikan pertanyaan apa yang bisa saya jawab, dan akhirnya saya disuruh untuk mengambil contoh tumbuhan jenis alang2,,dan akhirnya saya benar,,, Apakah teman2 lebih parah dari saya? Tentu tidak, teman2 masih berada jauh lebih baik dari saya, saya pernah mengalami masa2 sulit dimana saya hanya makan sekali sehari karena uang uda terbatas, tapi saya masih bisa hidup karena kasih dan kemurahan Tuhan. Kawan2 harus ingat, burung pipit aja yang gak nanam bisa makan, apalagi manusia yang serupa dan segambar dengan Allah, makhluk yang sempurna, tentu akan diberikan rezeki melibihi burung2 pipit tersebut” jadi jangan kuatir akan kehidupan ini kawan, Tuhan telah mengaturnya semuanya. Karena Tuhan mengasihi semua orang, baik orang itu jahat ataupun orang itu Baik, Tuhan tidak milih-milih, itu kembali ke diri kita masing-masing untuk selalu “bersyukur” dalam setiap hal yang kita peroleh dalam hidup ini. Bahkan setiap detik, kita harus bersyukur masih bisa bernapas. Jadi “Selama kawan2 masih bernapas, masih ada harapan untuk berubah dan sukses”

“Tidak peduli seberapa banyak anda gagal, tapi yang terpenting adalah seberapa banyak anda bangkit ketika gagal”

Itulah sebuah penggalan kata2 yang luar biasa kawan, ketika kalian mengalami kegagalan, coba ingat akan sepenggal kata tersebut. Memang semua orang pasti pernah gagal, tapi yang menjadi persoalan adalah apakah kita akan bangkit ketika kita gagal, dan banyak orang tidak berani untuk bangkit. Apakah ketika kita kehilangan orangtua, istri, kekayaan, dan lain-lain, kita masih bisa semangat dan terus melanjutkan hidup? Tentu bukanlah suatu persoalan yang mudah, tapi Abraham Lincoln mampu menjawab itu semua. Dia mampu untuk terus bersemangat walaupun semuanya hilang dan hancur. Gagal adalah hal yang biasa dalam hidup, tapi bangkit, itu baru hal yang luar biasa, jadi bangkitlah setiap kawan2 gagal dan lihat apa yang terjadi.... (Luas Biasa) hehehe... ayo tepuk tangan dulu,,,keras2 biar syaraf2 ditangannya bisa merancang syaraf otak untuk tetap segar dan semangat membaca artikel ini.....

Itu seperti didunia perkuliahan, ketika kawan gagal semua di satu semester bahkan mendapat IP=0,01 atau 0, disitulah kawan2 diuji, apakah akan menyerah atau lanjut, atau di saat teman2 kawan sudah pada lulus dan kawan tinggal sendiri belum lulus, apakah akan berhenti..itulah tantangan yang terberat dalam hidup, tapi kuliah bukan hanya sekadar persoalan cepat atau tidak lulus, ipk rendah atau tinggi, tapi ini soal apakah kawan2 bisa sampai ke titik terakhir yaitu lulus. Tidak penting seberapa lama kuliah anda, orangtua pasti berharap kawan bisa lulus, jadi target untukk membuat impian sekarang adalah LULUS, harga mati dan gak bisa di tawar, tidak peduli seberapa banyak gagal dan seberapa lama kuliah. 

LULUS adalah suatu hadiah yang sangat indah bagi orang tua kawan2,, apakah kawan2 pernah berpikir untuk membuat orangtua kawan2 bangga dan tersenyum ketika kawan2 di wisuda, apalagi ketika mendapat gelar sarjana,,, ketika kawan2 bisa membayangkan, saya yakin kawan2 akan mati-matian untuk rela LULUS, dan saya merasakan itu ketika saya wisuda, suatu hal yang sangat bahagia dimana saya bisa menempatkan orangtua saya di posisi terhormat karena lulus denga cumlaude, dan apakah teman2 sudah berpikir untuk itu, kalau belum catat dan tulis itu, buat itu sebagai impian kawan, sekarang sudah terbayangkan impian-impian yang perlu kawan capai, mungkin pada awal sesi mimpi/dream tadi kawan2 susah untuk nulis dan catat apa impian kawan tapi sekarang saya uda yakin kawan2 sudah bisa membuat mimpi selama kuliah.

Sharing2 aja (SPESIAL UNTUK MAHASISWA ABADI)

Saya mempunyai banyak pengalaman tentang teman2 saya yang lulusnya lama, ada banyak faktor yang membuat mereka lulus lama dan saya akann coba bahas satu per satu. Pada umumnya, banyak mahasiswa yang lulus lama karena mereka santai, ikut-ikutan dan malas-malasan, padahal  mereka punya kemampuan yang lumayan diatas rata-rata, biasanya pada semester awal mereka hidup santai dan menikmati kehidupan sebagai seorang mahasiswa dimana hidup serba bebas, gak seperti lagi di sma harus disiplin, memasuki semester 2, 3 , 4 ,5 mereka semakin tenggelam dengan asyiknya hidup di kampus. Dan akhirnya setelah teman mereka uda ada yang lulus barulah mereka mulai gencar untuk kuliah, tapi ketika teman2 mereka uda banyak yang lulus maka disitulah semangat mereka hancur, merasa malu untuk ikut kelas lagi bersama junior2 yang beda 5 tahunan, dan ketika mereka membiarkan sikap negatif itu, maka mereka tidak akan lulus, tinggal menunggu DO aja. Tapi disinilah saya akan mendongkrak semangat kawan. Kawan2 harus tahu, kawan2 khususnya yang lulusnya lama dan masih semangat belajar satu kelas dengan junior, kawan2 harus tahu bahwa kawan2 “PUNYA SEMANGAT YANG LUAR BIASA” lebih dari semangat orang yang cepat lulus kuliah. Percayalah itu!!!! Jadi ketika kawan2 lulusnya lama,,,hal yang pertama harus dibuang adalah rasa egois senioritas dan rasa malu untuk belajar satu kelas bersama junior,,,, karena para junior tidak pernah menganggap kawan2 rendah, mereka malah hormat pada kawan2, gak usa malu dengan hal tersebut. Buka hati dengan tulus dan serius hadapi kuliah, ketika sikap ini kawan2 punya, kawan2 sungguh luar biasa. Kawan2 harus bangun semangat itu, trus gimana bangun semangat itu? Gampang aja, kawan2 ingat mimpi kawan yaitu harga mati dan gak bisa di nego adalah LULUS, ingat senyuman dan kebahagiaan ortu kawan2 jika suatu kelak di WISUDA. Itu lah yang akan membuat kawan2 tetap semangat. Melangkahlah sedikit demi sedikit dan akhirnya banyak.... kawan2 pasti akan sukses. Ketika teman2 kawan uda lulus smua, dan tinggal kawan sendiri seorang diri dan mungkin sudah tidak ada yang mengenal kawan, tetaplah hadir dan buat semangat baru, selesaikanlah kemelut yang berkepanjangan ini, minta bimbingan dosen untuk rencana lulus, dan pastinya kawan akan lulus. Jangan kawan2 menjadi malas ke kuliah karena itu akan berakhir dengan DO (Drop Out/keluar) dan DO adalah hal yang paling menakutkan bagi mahasiswa. Ingat bahwa tidak semua mahasiswa yang sudah lama kuliahnya akan punya semangat yang besar untuk memulai dari awal dan “SAYA SOLUT BAGI KAWAN2 YANG UDA KULIAH LAMA TAPI SAMPAI SEKARANG MASIH SEMANGAT UNTUK KULIAH”. Karena ini semuanya adalah semacam suatu pertandingan dimana tidak penting kawan sampai pada urutan pertama atau tidak tapi yang terpenting kawan harus menginjak garis FINISH.

Disamping itu, mahasiwa yang lulusnya lama ada juga yang disebabkan karena tidak suka dengan jurusan dipilih. Sebab jurusan yang sekarang mungkin karena kebetulan lulus aja waktu tes masuk perguruan tinggi atau karena paksaan dari orang tua. Ini adalah salah satu problem yang besar yang perlu dihadapi mahasiswa tersebut, terkadang mahasiswa tersebut kuliah asal asalan dan gak punya semangat sehingga kuliah lama, padahal biasanya orang dengan kondisi ini punya IQ di atas rata2 tapi sayang gak ada semangat. “Sepintar apapun kalau gak ada semangat, disitulah awal dari kehancuran”. Trus gimana solusinya buat orang ini? Tentu setiap permasalahan pasti ada solusinya. Yang jelas, semangat adalah kuncinya, coba pikirkan dari pada buang waktu lama-lama di kampus dengan tidak semangat karena gak suka jurusannya atau apapun itu mendingan teman-teman kuliah fokus, ngotot, lulus cepat biar lepas dari kondisi bosan dan tidak sesuai jurusan. Itu satu-satunya cara dan ide untuk mendapatkan semangat lagi. Sekarang buat program atau mimpi yang akan kawan2 lakukan setelah lulus kuliah, setelah itu kawan2 bayangkan mimpi itu,,sehingga targetnya adalah kawan2 harus cepat lulus kuliah untuk bisa lepas dari kondisi bosan dan melakukan apa yang kawan2 inginkan, mungkin menjadi artis, atau apapun itu. Hehehe. Semakin kawan2 menyimpan kekesalan terhadap kondisi yang kawan2 alami maka kawan2 akan semakin terpuruk dan lambat kuliahnya, percayalah kawan2 tidak akan berubah kalau kawan2 membiarkan diri kawan2 untuk tidak berubah.

“ Berubah tidak menunggu besok, tapi berubah mulai dari sekarang, tidak ada kesempatan yang lebih baik untuk berubah selain dari sekarang”

Bahkan banyak kawan2 saya yg mengatakan, tahun depan saya akan berubah, bulan depan saya akan berubah, tetapi buktinya apa? Bulan depan terlewati, tahun depan terlewati mereka tetap tidak berubah. Berubah tidak menunggu hari esok tapi berubah mulai dari sekarang. Tidak ada hari yang lebih bagus untuk berubah selain dari sekarang. Berubah menjadi lebih baik dari hari kemarin, mengubah semua sikap negatif dan terus optimis dalam hidup.

MEMBUAT DREAM LETTER

Kita kembali lagi ke topik dream, bahwa milikilah mimpi sebagai pondasi dasar dalam hidup kawan2. Dan lihat apa yang akan terjadi ketika kawan2 punya mimpi yang luar biasa. Disini saya menyarankan agar kawan2 “MENULIS dan MENGGAMBAR” apa mimpi kawan2, tempel kertas itu di tempat kawan2 sering melihatnya. Misalnya didalam dinding kamar dengan tujuan agar kawan2 bisa melihatnya dengan gampang dan sesering mungkin. Dan kawan2 akan menyadari bahwa list impian kawan2 satu persatu telah tercapai. Itulah kekuatan dari menulis, menggambar bahkan  menempel foto2 tentang impian kawan. Orang2 besar didunia ini, terutama mereka yang sukses didunia ini, yang menguasai perekonomian dunia adalah mereka yang mempunyai impian yang besar, dan tentu mereka menulis mimpi mereka pada dream letter (kertas mimpi) atau pada dream book (buku impian). Setelah kawan2 menulis, lengkapi dengan waktu kapan mimpi itu akan tercapai sehingga ini jadi motivasi dan penunjuk arah kawan2 untuk berusaha dalam mencapainya.

Memang membuat dream letter, adalah sebuah pekerjaan yang lucu yang mungkin bisa dikatakan seperti anak TK, tapi disini saya kembali mengingatkan bahwa untuk menjadi sukses kita perlu kembali ke sikap anak2, yang punya sikap optimis, bermimpi besar, selalu ngotot untuk meraih apa yang diinginkan dan juga selalu menulis dan menggambar apa yang diinginkan dalam hidup ini. Itulah sifat anak2 yang perlu ditiru, tapi sayang semakin kita menjadi tua, maka semakin goyah mimpi kita bahkan banyak dari kita kehilangan semua mimpi tersebut.

Kekuatan dari dream letter atau dream book benar2 dasyat, ini adalah sesuatu yang remeh tetapi memang terbukti, dulu saya membuat dream letter dan menempel dalam kamar saya. Saya menulis semua mimpi-mimpi yang saya inginkan selama kuliah termasuk berapa lama saya kuliah, berapa IPK saya dan kapan saya akan mencapainya. Memang pada awalnya ini kelihatan lucu tetapi setiap saya melihat tulisan itu terpampang di dinding, saya menjadi sadar akan mimpi saya dan terus semangat untuk meraihnya. Jadi kawan2 yang belum  mempunyai dream letter, segeralah buat,,,gak usah terlalu bagus, yang penting itu bisa mengingatkan kawan2 untuk sadar akan mimpi kawan. Dibawah ini ada sebuah kisah yang cukup menarik

Kisah Derek Redmond dan Sang Ayah Pemenang 

Derek Redmond adalah seorang atlit lari asal Britania Raya. Selama karirnya sebagai pelari, Derek Redmond adalah pemerang rekor nasional untuk lari jarak 400 meter putra, dan memenangkan medali emas untuk lari estafet 400 meter putra di ajang Kejuaraan Dunia Atletik, Kejuaraan Eropa dan Commonwealth Games. Olimpiade Barcelona, 1992. Enam puluh lima ribu pasang mata hadir di stadion itu. Semua hendak menyaksikan event atletik besar di ajang olahraga terbesar seplanet bumi.
Derek Redmond, seorang atlet pelari olimpiade asal Inggris. Impian terbesarnya  ialah mendapatkan sebuah medali olimpiade, -apapun medalinya-. Derek sebenarnya sudah ikut di ajang olimpiade sebelumnya, tahun 1988 di Korea. Namun sayang beberapa saat sebelum bertanding, ia cedera sehingga tak bisa ikut berlomba. Mau tak mau, olimpiade ini, adalah kesempatan terbaiknya untuk mewujudkan mimpinya. Ini adalah hari pembuktiannya, untuk mendapatkan medali di nomor lari 400 meter. Karena ia dan ayahnya sudah berlatih sangat keras untuk ini. Suara pistol menanda dimulainya perlombaan. Latihan keras yang dijalani Derek Redmond, membuatnya segera unggul melampaui lawan, lawannya. Dengan cepat ia sudah memimpin hingga meter ke 225. Berarti kurang 175 meter lagi. Ya, kurang sebentar lagi ia kan mendapatkan medali yang diimpikannya selama ini. Namun tak ada yang menyangka ketika justru di performa puncaknya, ketika ia sedang memimpin perlombaan tersembut, tiba-tiba ia didera cedera. Secara tiba-tiba di meter ke 225 tersebut, timbul rasa sakit luar biasa di kaki kanannya. Saking sakitnya, seolah kaki tersebut telah ditembak sebuah peluru. Dan seperti orang yang ditembak kakinya, Derek Redmond pun menjadi pincang. Yang ia lakukan hanya melompat-lompat kecil bertumpu pada kaki kirinya, melambat, lalu rebah di  tanah. Sakit di kakinya telah menjatuhkannya.Derek sadar, impiannya memperoleh medali di Olimpiade ini pupus sudah. Melihat anaknya dalam masalah, Ayahnya yang berada di atas tribun, tanpa berpikir panjang ia segera berlari ke bawah tribun. Tak peduli ia menabrak dan menginjak sekian banyak orang. Baginya yang terpenting adalah ia harus segera menolong anaknya. Di tanah, Derek Redmond menyadari bahwa impiannya memenangkan olimpiade pupus sudah. Ini sudah kedua kalinya ia berlomba lari di Olimpiade, dan semuanya gagal karena cidera kakinya. Namun jiwanya bukan jiwa yang mudah menyerah.  Ketika tim medis mendatanginya dengan membawa tandu, ia berkata, “Aku tak akan naik tandu itu, bagaimanapun juga aku harus menyelesaikan perlombaan ini”, katanya. Maka Derek pun dengan perlahan mengangkat kakinya sendiri. Dengan sangat perlahan pula, sambil menahan rasa sakit dikakinya, ia berjalan tertatih dengan sangat lambat. Tim medis mengira bahwa Derek ingin berjalan sendiri ke tepi lapangan, namun mereka salah. Derek ingin menuju ke garis finish.Di saat yang sama pula Jim, Ayah Derek sudah sampai di tribun bawah. Ia segera melompati pagar lalu berlari melewati para penjaga menuju Anaknya yang berjalan menyelesaikan perlombaan dengan tertatih kesakitan. Kepada para penjaga ia hanya berkata, “Itu anakku, dan aku akan menolongnya!” Akhirnya, kurang 120 meter dari garis finish, sang Ayah pun sampai juga di Derek yang menolak menyerah. Derek masih berjalan pincang tertatih dengan sangat yakin. Sang Ayah pun merangkul dan memapah Derek. Ia kalungkan lengan anaknya tersebut ke bahunya.“Aku disini Nak”, katanya lembut sambil memeluk Anaknya, “dan kita akan menyelesaikan perlombaan ini bersama-sama.Ayah dan anak tersebut, dengan saling berangkulan, akhirnya sampai di garis finish. Beberapa langkah dari garis finish, Sang Ayah, Jim, melepaskan rangkulannya dari anaknya agar Derek dapat melewati garis finish tersebut seorang diri. Lalu kemudian, barulah ia merangkul anaknya lagi. Enam puluh lima ribu pasang mata menyaksikan mereka, menyemangati mereka, bersorak bertepuktangan, dan sebagian menangis. Scene Ayah dan anak itu kini seolah lebih penting daripada siapa pemenang lomba lari.Derek Redmond tak mendapat medali, bahkan ia didiskualifikasi dari perlombaan. Namun lihatlah komentar Ayahnya. “Aku adalah ayah yang paling bangga sedunia!, Aku lebih bangga kepadanya sekarang daripada jika ia mendapatkan medali emas.” Dua tahun paska perlombaan lari tersebut, dokter bedah mengatakan kepada Derek bahwa Derek tak akan lagi dapat mewakili negaranya dalam perlombaan olahraga. Namun tahukah kalian apa yang terjadi?Lagi-lagi, dengan dorongan dari  Ayahnya, Derek pun akhirnya mengalihkan perhatiannya. Dia pun menekuni dunia basket, dan akhirnya menjadi bagian dari timnas basket Inggris Raya. Dikiriminya foto dirinya bersama tim basket ke dokter yang dulu  memvonisnya takkan mewakili negara dalam perlombaan olahraga.

Itulah sebuah kisah yang mengharukan, yang memberikan contoh kepada kita semua tentang pentingnya perjuangan. Seperti teman2 yang uda lama kuliah, tidak peduli anda uda berapa kali gagal dalam mata kuliah atau gagal dalam semester, anda harus tetap bangkit dan terus berusaha, dan anda akan menginjak garis finish yaitu wisuda. Orang tua anda akan selalu mendukung anda, mereka akan menopang anda ketika anda gagal bahkan akan memapah anda sambil anda berjuang sampai anda berhasil wisuda. Anda harus percaya bahwa anda bisa sampai di garis finish. You must believe that you can do it. Believe...

 http://kingmotivation.blogspot.co.id/2013/11/rahasia-terpendam-lulus-kuliah-cepat.html